Bukit Mendale, Wisata Penuh Cinta

Bukit Mendale, Wisata Penuh Cinta. Mendaki lagi kita, kali ini masih menyusuri bukit-bukit yang ada di Sukadana, Kayong Utara Kalimantan Barat. Rasanya begitu membahagiakan bisa melihat langsung salah satu wisata unggulan di Sukadana ini. Bukit Mendale merupakan tempat indah untuk menjamu liburan kita selama berada di sana.

Pemandangan di atas bukit mendale

Bukit ini tidak terlalu tinggi dan medannya juga tidak ganas. Memang beberapa kali kita melewati hutan belantara tetapi lebih banyak mengitari perkebunan warga. Di sepanjang jalan kita akan melewati kebun pisang dan jambu air.

Nah, kalau misalnya lapar bisa dong minta sedikit pisang yang ada (kalau sudah masak yaa). Tidak hanya itu, jalanan juga banyak melewati bebatuan besar dan kalau hujan agak licin jadi harus hati-hati agar tidak terjatuh.

Perjalanan menuju Bukit Mendale

Perjalanan saya kala itu sangat menyenangkan karena sepanjang daerah selalu diriuhkan dengan tawa karena ada saja yang lucu. Tidak hanya itu, ada beberapa kejadian yang membuat kami tidak berhenti mengocok perut dan memang tim orang nya lucu-lucu.

Setidaknya ada 4 kali kami berhenti karena tidak tahan dengan godaan jambu air, mulai dari yang warna putih hingga warna merah. Meski buahnya agak kecil tapi cukuplah untuk menahan lapar dan menambah energi mendaki.

Kebun pisang di perjalanan menuju Bukit Mendale

Setelah puas melangkahkan kaki diperkebunan dan hutan raya akhirnya tempat yang dituju pun tampak di depan mata. Wahh.. pemandangannya amat bagus dan memesona.

Belum juga sampai puncak kami udah kikut seperti melihat diskon 70% + 30% di mall. Tanpa disadari kaki telah terhenti dan badan sudah terpasang indah siap dipotret. Sayang rasanya jika moment itu tidak segera diabadikan.

Pohon jambu air di jalan menuju Bukit Mendale

Teriakan pun tak terbendung karena pesona indahnya, wajar saja karena masing-masing kami berasal dari kota sehingga tidak biasa melihat pemandangan seindah itu ditambah angin segar yang memberi oksigen sehat untuk pernapasan ini.

Langkah dilanjutkan sampai ke puncak. Ternyata di sana sudah menunggu batu-batu besar yang siap menampung kami semua. Bentuknya yang datar dan luas membuat kami semakin leluasa untuk menikmati keindahan panorama alam.

Tak mau ketinggalan kesempatan, setiap orang menuliskan pesan-pesan kertas diatas keindahan Bukit Mendale dan mengabadikan diri sambil selfie ria dan foto-foto menarik.

Menuju puncak Bukit Mendale

Wajar saja, tempat ini memang sangat indah, meski saat itu awan agak bersedih tapi indahnya alam ini tidak bisa disembunyikan. Dari puncak Bukit Mendale kami bisa melihat pulau-pulau yang menempel di atas laut dan berjejer indah. Selain itu, kita juga dapat menikmati keindahan seluruh kota Sukadana.

Uniknya lagi, di atas bukit ini tampak jelas masjid Agung Oesman Al-Khair. Meski di lihat dari ketinggian tapi keistimewaannya tidak pudar, malah makin terlihat sempurna. 

Puncak Bukit Mendale

Tapi, dari kesemua itu ada kejadian yang tidak akan terlupakan. Mungkin karena tempat ini sungguh indah sehingga dijadikan saksi bisu untuk butir-butir cinta. Puncak Bukit Mendale menjadi tempat pernyataan cinta dari salah satu pasangan di tim kami dan bahkan ada sedikit kata-kata lamaran "will you marry me"  dan kabar baiknya, ungkapan ini di tanggapi dengan kata "iya".

Kejadian ini tentu tidak akan terlupakan bahkan bagi saya sendiri. Tempat indah penuh cinta dan patut di kunjungi kembali.

Selamat berwisata.